Pesan Tumpeng Mini di Lebak Bulus – Nasi tumpeng merupakan jenis hidangan yang sering kita temui di berbagai acara, baik itu acara besar ataupun hanya acara kecil. Di Indonesia, terlebih lagi di Jawa, nasi kuning berbentuk kerucut ini merupakan jenis hidangan yang wajib ada. Bahkan masyarakat Jawa mengatakan jika tumpeng memiliki filosofi dan makna yang erat kaitannya dengan kehidupan.

Baca Fakta Menarik Ini Sebelum Pesan Nasi Tumpeng Mini di Lebak Bulus

• Filosofi

Menurut adat Jawa, tumpeng memiliki filosofinya tersendiri. Pada nasi tumpeng berwarna kuning, memiliki filosofi berlimpah, kaya dan banyak rezeki. Sedangkan filosofi dari bentuk kerucut tumpeng memiliki makna yang berhubungan dengan leluhur. Serta hubungan manusia dengan Tuhan yang agung.

• Asal usul

Saat ini layanan nasi tumpeng mini di Lebak Bulus sudah bisa Anda temui dengan mudah. Tapi, tahukan Anda jika asal usul tumpeng berasal dari “Yen metu kudu mempeng”. Yang artinya apabila ingin keluar, harus bersungguh-sungguh.

Artinya, sebagai manusia sosial kita harus selalu menjalani kehidupan dengan fokus, semangat, dan tidak mudah putus asa. Dengan begitu kehidupan akan terasa ringan apabila dijalani dengan baik.

Tak hanya itu, masyarakat Jawa juga percaya jika tumpeng mampu memberikan kekayaan dan kemakmuran. Jadi tak heran lagi apabila di setiap acara, tumpeng sangat wajib untuk dihidangkan bagi masyarakat Jawa.

• 7 makna lauk pauk

Bukan hanya sekedar pajangan atau hiasan. Ternyata 7 jenis lauk yang ada di sekeliling tumpeng juga memiliki maknanya masing-masing. Bahkan makna dari 7 jenis lauk tersebut juga sangat erat dengan kehidupan manusia.

Dalam bahasa Jawa, 7 artinya Pitu atau pertolongan. Itulah sebabnya apabila seseorang menggunakan tumpeng sebagai menu acara, dikatakan jika pemilik acara tersebut meminta sebuah pertolongan. Entah itu pertolongan dalam bentuk kesehatan ataupun kehidupan.

Tak hanya itu, 7 jenis lauk tumpeng juga memiliki makna masing-masing. Misalnya kuning pada nasi memiliki makna megah dan mulia. Tapi apabila nasinya berwarna putih, maka memiliki makna yang suci. Anda hanya tinggal merundingkannya saja dengan pihak catering pesan nasi tumpeng di Lebak Bulus.

• Pemotongan tumpeng

Sejak dulu, pemotongan tumpeng selalu didahului oleh para tetua atau pemilik acara. Hal ini karena memang sudah menjadi tradisi turun temurun dari para leluhur. Bahkan cara pemotongan tumpeng pun harus dipotong bagian kerucutnya saja.

Itulah sebabnya banyak pakar kuliner sangat menyayangkan cara pemotongan tersebut. Bahkan mereka mengatakan jika cara pemotongannya sangatlah tidak tepat. Walaupun begitu, cara pemotongan tumpeng juga memiliki makna dan filosofi. Menurut orang zaman dulu, pemotongan tumpeng dengan cara tersebut menandai jika konsep ketuhanan itu ada dan nyata.

Bahkan Anda tidak perlu khawatir karena nantinya tumpeng akan tetap dimakan dengan lauknya bersama para tamu acara. Jadinya nasi tumpeng tidak akan sia-sia begitu saja.

• Tampilan menarik

Jika dilihat-lihat dari penampilan, nasi tumpeng selalu diletakkan di tengah wadah dengan susunan lauk pauk di sekelilingnya. Ternyata, susunan ini bukanlah tanpa sebab. Bahkan tata cara penyusunan lauk pauk tumpeng dengan cara mengelilingi nasinya sudah dilakukan secara turun-temurun.

Tak hanya itu, nasi tumpeng pun harus diletakkan di tampah bambu dan dialasi dengan daun pisang. Tujuannya agar nasi tidak cepat basi dan keras. Walaupun begitu, seiring dengan berkembangnya zaman, tampilan dan tata letak lauk pauk tumpeng sudah berbeda.

Bahkan ada yang menyusun tumpeng dari piring dan kotak bekal untuk anak-anak. Tapi jangan khawatir, tumpeng bentuk kerucut asli masih bisa Anda temui dengan mudah.

Cara Membuat Nasi Tumpeng Mini Pilihan

Bahan:

• 500 gram beras
• 500 ml santan asli kental
• 3 lembar daun pandan
• 3 lembar daun jeruk
• 3 lembar daun salam
• 1 batang serai memar
• 1 lengkuas memar ukuran sedang
• 2 sendok teh garam

Bahan bumbu halus:

• 2 ruas kunyit ukuran besar
• 5 siung bawang putih
• 8 siung bawang merah
• 3 butir kemiri

Bahan pelengkap:

• Ayam goreng
• Tempe dan tahu goreng
• Sambal kentang balado
• Sayur urap
• Tumis tempe kering
• Ikan goreng
• Bakwan jagung

Cara membuat nasi tumpeng yang mirip dengan tempat pesan nasi tumpeng mini di Lebak Bulus:

1. Cuci bersih beras terlebih dahulu kemudian rendam beras selama 30 menit.
2. Siapkan sebuah wajan yang sudah diisi dengan minyak panas. Masukkan bumbu-bumbu halusnya, disusul dengan daun pandan, daun jeruk, batang serai, lengkuas. Serta daun salam dan sedikit garam. Aduk-aduk, lalu masukkan santan.
3. Siapkan rice cooker, masukkan nasi dan bumbu nasi tumpeng yang sudah disiapkan tadi.
4. Aduk-aduk sedikit, kemudian tekan tombol cook pada rice cooker.
5. Tunggu sampai nasi matang. Jika sudah matang, jangan lupa aduk-aduk nasi agar tidak tergempal.
6. Siapkan sebuah tampah bambu yang sudah dialasi dengan daun pisang.
7. Siapkan cetakan kerucut khusus tumpeng, masukkan nasi sedikit demi sedikit. Kemudian tekan-tekan nasi sampai padat.
8. Jika sudah, letakkan cetakan tumpeng telat di tengah-tengah tampah.
9. Jika sudah pas, lepaskan cetakan secara perlahan-lahan agar kerucut tidak hancur.
10. Hiaslah pinggiran tumpeng sesuai dengan selera.
11. Jangan lupa, sebagai sentuhan akhir nasi tumpeng. Anda harus memberikan kerupuk dan sedikit taburan cabai merah di atasnya. Dengan begitu nasi tumpeng akan terlihat lebih menggugah selera.

Ingin memesan tumpeng mini untuk acara? Anda bisa melakukan pesan nasi tumpeng mini di Lebak Bulus di Tumpeng Mini Jakarta by Royal Tumpeng dengan sangat mudah. Anda lebih hemat waktu dalam menyiapkan acara sebab kami menyediakan delivery order. Silahkan hubungi kami untuk info dan pemesanan di 0812-87608239/ order@royaltumpeng.com.